Tadinya lebih sering nulis recehan gini di IG. Tapi kok tetep lebih enak baca ulang di blog ya. Jadi memutuskan mau mulai nulis blog lagi. Ringan aja tanpa harus perfeksionis mikir panjang.
Kemarin di mobil berduaan, seperti biasa ngobrol random sama Kirana.
K: “Mami, kenapa Anna suka banget sama Hans?” (ini lagi ngomongin film Frozen ya)
D: “Yah itulaaah. Anna terlalu desperate to find a boyfriend and she doesn’t have any standards. Ternyata Hans jahat kan? Makanya kalau cari pacar, cari suami, harus punya standards”
K: “Apa itu standards?”
D: “standards tuh criteria. Hal yang kamu mau harus dipunya dari pacar/suami kamu. Contohnya, kalo Mami dulu… harus cinta Tuhan, pelayanan, jujur, nggak ngerokok…”
K: “Kalo anak2 kaya Kirana kan nggak boleh punya boyfriend. Bolehnya punya BFF”
D: “Iya bener. Nanti lah kalo udah gede.”
K: “Iya. Nanti kalo Kirana 15 years old laaah”
D: “…. 15? 20 aja lah kaya mami. Mami baru pacaran umur 20.”
K: “15 laaaah”
D: “20 laaah”
K: “ya udah 18 lah…”
D: (ketawa) “OK 18 lah”
Terlepas dari ending percakapan yang agak membagongkan, semoga Kirana sampe gede selalu inget untuk punya standard dalam memilih pasangan hidup ya 😄
Cerita Bendi 