Postingan ini sebenernya udah selesai di tgl 3 Januari, tapi entah kenapa lupa saya publish. Haha. Nggak apa ya tetap dipublish buat kenang-kenangan
Saya lumayan kesulitan mikir satu kalimat yang merangkum tahun 2022. Tadinya mau kasih judul tahun New Normal, eh ternyata tahun 2021 udah. Padahal dipikir-pikir tahun 2021 mah belum normal. Tahun 2022 beneran berasa new normal. Jadi terpaksa mikir ide lain, dan cocok juga kalau tahun 2022 jadi tahun yang sibuk buat kami.
Sibuk karena tahun ini saya dan Benny kembali jadi pengurus di gereja setelah absen sekian tahun.
Sibuk karena anak-anak kembali sekolah onsite, les onsite, dan Kirana yang udah mulai gede, mulai join berbagai les.
Sibuk karena mulai banyak lagi agenda-agenda sosial onsite.
Sibuk, tapi menyenangkan dan membuat bersyukur.
Untuk highlight tahun-tahun sebelumnya bisa dilihat di sini:
2011, 2012, 2013, 2014, 2017, 2018, 2019, 2020, 2021 (2015 dan 2016 memang nggak nulis)
Januari
Di bulan Desember 2021, kami diminta jadi pengurus pasutri di gereja. Kami, yang selama ini juga nggak aktif di kegiatan pasutri, tiba-tiba jadi pengurus. Jadilah di awal tahun kami mulai sibuk meeting ini itu, mempersiapkan tahun pelayananan berikutnya. Lalu sibuk meeting-nya berlanjut sampai akhir tahun.
Di bulan Januari, pertama kalinya kami KTB onsite lagi setelah online terus selama pandemi.
Februari
Bulan ini sibuk kumpul keluarga dan sibuk melawan Covid. Haha.
Akhirnya, setelah tahun lalu absen, tahun ini bisa CNY bareng keluarga lagi. Walaupun masih deg-degan dan maskeran, setidaknya masih ketemuan.
Tengah bulan, saya kena giliran positif Covid. Puji Tuhan Benny dan anak-anak bisa-bisanya nggak kena. Cerita selengkapnya bisa dibaca di sini.
Maret
Bulan ini Kirana mulai ikut les piano. Semakin sibuk jadi supir angkot.
Kami staycation 1 malam di Novotel Bogor.
April
Bulan ini luar biasa hepi, karena sibuknya adalah sibuk honeymoon, jalan-jalan, dan sibuk nganter anak-anak kembali sekolah onsite. No complain at all!
Bulan yang super spesial karena di bulan ini kami merayakan wedding anniversary yang ke-10. Tapi karena pas harinya berdekatan dengan libur Lebaran, jadi kami merayakan di pertengahan April dengan honeymoon ke Bali. Yeay! Kami pergi 4 hari 3 malam, anak-anak dititip di oma.
Bulan ini, anak-anak mulai kembali ke sekolah (onsite). Tahu-tahu Kirana udah K2 dan Raka udah kelas 3 SD. Karena udah ngalamin ga enaknya sekolah online, anak-anak hepi banget bisa sekolah lagi.
Bulan ini pertama kalinya ngajak anak-anak ke Dufan. Maminya juga terakhir ke Dufan kayanya sebelum merid deh.
Lalu di akhir bulan, kami nginep di Rumah Sahabat Keluarga Cibinong, sebagai acara kebersamaan KTB.
Mei
Di awal bulan, kami glamping di Boja Farm bareng Yohan Vira.
Di akhir bulan, kami ke Dufan lagi. Maklum tiketnya berlaku 6 bulan sepuasnya, jadi tak mau rugi.
Juni
Kirana mulai join gymnastic di Gavrila. Jadwal dan jalur anter jemput mamak semakin padat. Tapi no complain at all karena Kirana hepi banget ikut gymnastic. Sampai sekarang, ini les yang selalu di jalanin dengan riang gembira, dan latihan terus di rumah.
Bulan ini kami jalan-jalan ke Museum Bahari. Bikin inget lagi betapa kami suka jalan-jalan ke museum.
Di akhir bulan sampai awal Juli, kami ajak anak-anak ke Bali. Jadi pas kami ke Bali berdua, mereka lumayan sedih karena nggak diajak. Ya no wonder sih. Tanpa mereka tahu, kami sebenernya juga siapin trip ke Bali bareng mereka. Baru dikasih tahu sekitar seminggu sebelumnya. Hehe.
Juli
Bulan ini sibuk menikmati liburan dan melawan Covid (lagi).
Di bulan ini, di Bali, kami dan anak-anak cobain rafting dan paragliding. Memorable banget.
Kami juga ke Perpustaakaan Jakarta yang baru selesai direnovasi. Cakep banget perpusnya. Sejak saat itu, kami sering balik ke sana buat pinjem buku.
Lalu liburan berakhir, kami pulang ke Jakarta bawa oleh-oleh Covid. Kali ini gantian yang kena Benny dan anak-anak (dan kemungkinan mbak juga ketularan-dia bergejala tapi menolak di-test, jadi anggap aja positif), sementara saya stay negatif sampai akhir walaupun tetap berkegiatan bareng tanpa masker. Mungkin masih ada antibodinya ya.
Untungnya ga lama-lama, cuma semingguan mereka semua udah negatif, dan anak-anak kembali ke sekolah di tahun ajaran baru. Raka kelas 4 SD, Kirana kelas 1 SD. Nggak ada lagi anak pre-school di rumah saya.
Agustus
Seperti biasa, bulan Agustus selalu sibuk bikin kue dan merayakan ultah anak-anak.
Agustus bulannya ulang tahun. Kirana ultah ke 6 di awal bulan. Raka ultah ke 9 di tengah bulan. Karena sekarang udah punya geng teman main, ultah keduanya dirayakan di rumah bareng teman-teman.
Mulai bulan ini, Kirana juga ikut kelas teater musikal di Hi Jakarta. Kelasnya selama 3 bulan di hari Sabtu, diakhiri performance di awal November. Anaknya tambah sibuk, mama papa juga.
September
Pertama kalinya Raka dapet piala. Dia jadi juara 1 di lomba mendongeng Multiple Intelligence Competition di sekolah. Hepi banget anaknya, tapi lalu langsung bertemu drama.
Bulan ini saya join panitia Bulan Keluarga di gereja. Semakin sibuk tapi banyak pengalaman dan banyak bersyukurnya.
Di bulan ini juga saya join kelas yoga lagi walau cuma seminggu sekali.
Oktober
Bulan ini pelaksanaan Bulan Keluarga selama sebulan. Setiap hari Minggu terasa sangat padat.
Ditambah lagi sejak pertengahan Oktober, Raka dan Kirana mulai join paduan suara di gereja.
Raka kembali join kelas taekwondo. Luar biasa mamak-grab semakin sibuk.
Lalu di akhir bulan, Raka dan Kirana konser piano online. Pertama kalinya buat Kirana, kedua kalinya buat Raka. They did well.
November
Di awal bulan, Kirana performance musical theater Encanto bareng Hi Jakarta Production di Aeon Tanjung Barat. Simple banget sebenernya, actingnya juga dikit. Tapi ngeliat Kirana yang dulu pemalu banget, bisa tampil di depan umum, bikin saya berkaca-kaca. Setelah itu, Kirana memutuskan nggak mau lanjut kelasnya. It’s OK, kami udah bangga dia mau mencoba. Tapi kalau ternyata bukan bidangnya, ya udah no problem.
Bulan ini akhirnya Raka dan Kirana field trip lagi bareng sekolah. Ini pengalaman field trip pertama buat Kirana. Dua-duanya pulang dengan hepi luar biasa.
Bulan ini saya juga mulai join fitness online coaching. Ya ini nambah kesibukan juga jadinya, tapi menyenangkan. Sejauh ini hepi dengan programnya.
Di tengah bulan, kami glamping di Nebula Glamping. Wah luar biasa ini pengalaman berkesan. Perjalanan perginya penuh tantangan, tapi selama di sana, sangat refreshing dan satisfied banget.
Desember
Bulan ini dipenuhi kesibukan mempersiapkan Natal dan program kerja tahun depan.
Sebelum mulai sibuk, kami liburan dulu, staycation bareng geng temen main anak-anak yang sudah jadi wacana sejak tahun lalu. Anak-anak ini udah temenan sejak TK. Seiring berjalannya waktu, kebetulan mama-mama dan papa-papanya juga cocok main bareng. What a blessing! Sampai akhirnya kita sering jalan bareng 3-4 keluarga, dan akhirnya staycation bareng. Kami ke Bandung, 1 malam di villa, 1 malam di Bobocabin. Soooo fun. Sooo refreshing.
Setelah itu, setiap weekend, dan beberapa kali weekdays, kami bolak-balik ke gereja buat latihan paduan suara. Saya dan anak-anak nyanyi bareng paduan suara gabungan di gereja di hari Natal.
Dan berakhirlah tahun 2022. Resolusi untuk 2023 cuma satu dan simple sebenarnya: mau lebih rajin dan serius lagi saat teduh dan baca Alkitab. Bukan cuma buat kami, tapi juga buat anak-anak. Semoga kami konsisten.
Selamat tahun baru!
Cerita Bendi 